Minggu, 10 April 2016

TUGAS UJIAN PRAKTEK TIK 2016

PINGUIN


Pinguin (ordo Sphenisciformes, famili Spheniscidae)
Pinguin adalah hewan akuatik jenis burung yang tidak bisa terbang dan secara umum hidup di belahan bumi selatan.
Di seluruh dunia terdapat 16 spesies peiguin, dan ada pula dua spesies Eudyptula. Walaupun semua jenis pinguin awalnya berasal dari belahan bumi selatan. Ada juga spesies pinguin yang hidup di daerah tropis. Salah satunya di Kepulauan Galapagos dan biasanya menyeberangi garis khatulistiwa untuk mencari makan.
Spesies pinguin terbesar adalah Pinguin Kaisar (Aptenodytes forsteri) dengan tinggi mencapai 1,1 meter dan berat 35 kilogram atau lebih.
Spesies penguin terkecil adalah Pinguin Peri (Eudyptula Minor) dengan tinggi sekitar 40 cm dan berat 1 kg. Secara umum, penguin yang berukuran besar lebih dapat mempertahankan suhu tubuhnya sehingga dapat bertahan di daerah dingin, sementara penguin yang berukuran lebih kecil biasanya ditemukan di daerah yang lebih hangat bahkan daerah tropis.
Umumnya penguin memakan ikan jenis udang, cumi-cumi, dan hewan air lainnya yang tertangkap ketika berenang di laut dengan paruhnya. Penguin dapat meminum air laut karena  kelenjar supraorbital-nya yang ada pada tubuhnya untuk menyaring kelebihan  garam laut dari aliran  darah-nya. Garam ini lalu dikeluarkan dalam bentuk cairan lewat saluran pernapasan pinguin.
Namun satu bentuk pertengkaran besar antar pinguin akan terjadi jika seekor ibu pinguin kehilangan anaknya. Jika seekor anak pinguin  hilang, maka salah satu ibu pinguin akan mengambil seekor anak pinguin dari ibu pinguin yang lain.
Tubuh pinguin sangat sesuai untuk berenang dan hidup di air. Sayapnya merupakan pendayung dan tidak mampu untuk terbang. Di daratan pinguin menggunakan ekor dan sayapnya untuk menjaga keseimbangan ketika berjalan.
Setiap pinguin memiliki warna putih di sebelah dalam tubuhnya dan warna gelap di sebelah luar tubuh. Hal ini berguna untuk  kamuflase. Hewan pemangsa seperti singa laut dari dalam air akan sulit untuk melihat pinguin karena perutnya yang berwarna putih bercampur dengan pantulan permukaan air laut. Sedangkan permukaan gelap pada punggungnya juga menyamarkan pinguin dari pandangan hewan pemangsa di atas air.

Pinguin mampu berenang dengan kecepatan 6 hingga 12 km/jam bahkan pernah tercatat hingga 27 km/jam. Pinguin yang berukuran kecil biasanya menyelam selama satu hingga dua menit dari permukaan air untuk menangkap makanan. Pinguin yang berukuran lebih besar, yaitu pinguin emperor bisa menyelam lebih dalam hingga 565 meter selama 20 menit.
sumber: www.PinguinQu.com
NAMA: WINDA AYU PUSPANINGRUM
KELAS: IX C
NO. PESERTA: 30-013-239-2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar